-->
  • Jelajahi

    Copyright © Jurnal Galaherang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Jelang Nataru Harga Komoditi Naik

    Admin
    , Selasa, November 28, 2023 WIB Last Updated 2023-11-28T13:30:06Z
    masukkan script iklan disini

     


    JURNAL GALAHERANG – Natal dan Tahun Baru (nataru) masih sebulan lagi. Namun, kenaikan harga sejumlah Bahan Pokok (Bapok) di Pasar Sebukit Rama Mempawah sudah berlangsung. Kenaikan harga bapok tersebut mengkhawatirkan para konsumen.


    Berdasarkan pantauan petugas Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja (Perindagnaker) Mempawah di Pasar Sebukit Rama Mempawah pada Selasa (28/11) pagi, terjadi kenaikan harga jual pada beberapa jenis bapok.


    Diantaranya, daging ayam broiler semula Rp 38.000 per kg, naik menjadi Rp 40.000 per kg. Kemudian, ikan gembung naik Rp 5000 dari harga Rp 45.000 menjadi Rp 50.000 per kg.


    Kenaikan juga terjadi pada Minyak Goreng Kita dari harga Rp 14.000 menjadi 17.000 per liter. Demikian pula dengan gula pasir curah yang semula dijual Rp 17.000 naik menjadi Rp 18.000 per kg. Serta, telur ayam Rp 28.000 naik menjadi 29.000 per kg.


    Menurut petugas, kenaikan sejumlah bapok itu disebabkan beragam faktor. Salah satunya kebijakan agen atau distributor yang menerapkan harga penjualan diatas HET sesuai tertera dikemasan.


    “Misalnya minyak goreng kita, pihak agen resmi menjual dengan harga tinggi diatas ketentuan HET dan mewajibkan pedagang untuk membeli minyak kita yang digandeng dengan minyak masku (beli 1 dus minyak kita, wajib beli 1 dus minyak masku),” papar petugas.


    Masih dikatakan petugas, sedangkan kenaikan harga jual pada komoditi lainnya seperti ikan, dikarena faktor cuaca yang saat ini tidak menentu sehingga hasil tangkapan nelayan berkurang, sementara permintaan meningkat.


    “Untuk kenaikan harga daging ayam dikarenakan produksi berkurang, sedangkan permintaan pasar tinggi. Terkait kenaikan gula pasir akibat biaya perkarung semakin tinggi. Sedangkan kenaikan telur merupakan trend menjelang Nataru,” pungkasnya.


    Komentar

    Tampilkan

    Jurnal Terkini