 |
| Buah buni atau biasa disebut wuni atau huni yang bermanfaat untuk kesehatan. Foto Dok Net |
JURNAL GALAHERANG - Ada yang tahu buah buni? Dikenal dengan nama wuni atau huni, buni merupakan tanaman asli Asia Tenggara dan Australia yang kaya nutrisi bagi tubuh. Keberadaan buni semakin langka di Indonesia.
Bagi masyarakat yang belum tahu, buah buni akan dikira anggur karena bentuk dan rupanya yang sangat mirip, dengan tampilan satu tangkai memanjang dan berwarna keungu-unguan.
Dilansir dari laman indonesia.go.id, di Indonesia, buah buni di beberapa daerah memiliki nama sebutan yang berbeda. Seperti di Sunda, buah ini disebut huni dan di Jawa diberi nama wuni.
Kendati tumbuh di Indonesia, ternyata banyak masyarakat yang tidak familiar dengan buah bernama nama latin Antidesma Bunius L ini, bahkan mendengar namanya pun mungkin belum pernah.
Saat sudah matang dan berwarna keungu-unguan, buah buni memiliki cita rasa yang manis menyegarkan, sedangan ketika masih berwarna kemerahan, rasanya agak sedikit asam.
Tidak hanya dimakan sebagai buah santapan di atas meja makan, buah buni juga bisa difermentasikan. Misalnya menjadi minuman beralkohol di luar negeri dan bisa juga diolah sebagai selai.
Sedangkan daun dari tanaman buni juga dapat dijadikan sebagai lalapan dan olahan sayuran. Menariknya lagi, daun buah buni ini dapat dimanfaatkan sebagai olahan jamu loh!.
Selain untuk kebutuhan kesehatan, tanaman buah buni juga dimanfaatkan sebagai tanaman pioneer dalam kegiatan penghijauan karena menghasilkan daun-daunan yang berseling dan pangkalnya tumpul bahkan membulat.
Khasiat Buah Buni
Tanaman buah buni yang sudah siap dipanen memiliki ciri-ciri warna yang keungu-unguan, pertanda buah buni sudah menghasilkan kadar antosianin yang tinggi.
Antosianin merupakan senyawa yang memiliki manfaat sebagai penjaga kesehatan pembuluh darah. Antosianin juga bekerja dengan cara mengoksidasi kadar LDL (lemak jahat) dalam tubuh.
Kandungan gizi di buah buni juga sangat banyak, mulai dari Vitamin C, Vitamin E, Vitamin B1, Vitamin B2, Provitamin A, mineral besi dan lain sebagainya.
Dengan kandungan itu, buah buni bisa dijadikan obat kurang darah, darah kotor, hipertensi, jantung, pencernaan dan batuk. Berikut ini penjelasan beberapa khasiat yang dihasilkan oleh buah langka ini:
Meningkatkan daya tahan tubuh
Vitamin C dengan dosis tinggi yang terkandung pada buah buni dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan, serta mencegah terjadinya kanker usus.
Hal ini terjadi karena pada daging buah buni kaya akan serat. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, buah bisa dimakan langsung atau dicampurkan sebagai bahan tambahan makanan.
Baik untuk menjaga kekebalan tubuh
Selain meningkatkan daya tahan tubuh, buah buni juga bermanfaat untuk menjaga kekebalan tubuh dan sebagai antioksidan tubuh. Mengkonsumsi buah buni setelah melakukan pekerjaan berat bisa membuat tubu kembali segar.
Menjaga kesehatan mata
Kemudian kandungan Provitamin A dalam buah buni sangat baik untuk menjaga kesehatan mata dan bisa mencegah terjadinya mata rabun dini.
Mencegah pertumbuhan sel kanker
Buah buni memiliki fungsi antioksidan yang berguna untuk mencegah dan mengurangi pertumbuhan sel kanker, sertapenuaan dini. Adanya zat antioksidan juga berguna untuk menangkal efek radikal bebas.
Mencegah terjadinya hipertensi
Tidak hanya menyehatkan kulit, buah buni bermanfaat untuk antihipertensi dan kesehatan jantung yang abnormal. Buah buni ini juga bagus untuk dikonsumsi kepada penderita anemia atau kurang darah.
Mengobati bisul dan gatal
Sifat anti-inflamasi dan diuretic pada buah buni ini, dapat mengatasi berbagai penyakit kulit seperti misalnya gatal karena alergi, gigitan nyamuk, bisul, jerawat dengan cara mengoleskan buah yang sudah dihaluskan di letakkan pada bagian yang gatal.
Peremajaan kulit
Seperti yang sudah diungkap sebelumnya, buah buni memiliki kandungan vitamin C dan vitamin E. kandungan ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit karena akan meningkatkan proses degenerasi, menutrisi kulit, meremajakan kulit, serta menghilangkan sel-sel kulit mati, sehingga kulit terlihat lebih muda dan sehat.
Memperlancar saluran pencernaan
Karena sifat buah buni yang kaya akan serat, mengkonsumsinya secara teratur akan mengisi kekurangan serat dalam tubuh, cocok dikonsumsi saat mengalami pencernaan dan mencegah konstipasi.
Cara mengolah buah buni untuk kesehatan
Buah buni yang sudah matang dicuci hingga bersih, lalu dibuang bijinya. Buah yang sudah bersih bisa langsung dikonsumsi. Jika ingin variasi, buah buni bisa juga dimakan dengan sambal rujak. Tak hanya itu, buah buni juga bisa diawetkan sebagai manisan dan diolah menjadi sirup sehat alami buatan tangan sendiri.
Pengolahan buah buni bisa juga dilakukan dengan cara ditumbuk. Buah yang ditumbuk bisa dijadikan sebagai jamu. Hasil tumbukan itulah yang dapat digunakan sebagai ekstrak jamu herbal.
Cara lain memanfaatkan buah buni yaitu dengan menyeduh. Hasil seduhan bisa diminum untuk menghilangkan rasa gatal dan dari sisa ampas seduhan bisa dioleskan kepada luka atau gatal ditubuh.
