-->
  • Jelajahi

    Copyright © Jurnal Galaherang
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Upacara Adat Naik Dango, Kekayaan Bangsa yang Harus Dilestarikan

    Admin
    , Jumat, April 26, 2024 WIB Last Updated 2024-04-26T09:36:49Z
    masukkan script iklan disini

    Plh Sekda Mempawah Juli Suryadi Burdadi (kiri) saat kegiatan Seminar Adat Naik Dango Kabupaten Mempawah. Foto Prokopim Mempawah


    JURNAL GALAHERANG - Pemerintah Kabupaten Mempawah bersama Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Mempawah, menggelar Seminar Adat Naik Dango ke-XXXIX, di Kantor Bupati Mempawah, Kamis 25 April 2024.


    Seminar yang menjadi rangkaian kegiatan jelang agenda adat dan budaya Naik Dango di Kecamatan Toho, dibuka Pelaksana Harian Sekretaris Daerah (Sekda) Mempawah, Juli Suryadi Burdadi.


    Adapun tema yang diusung dalam seminar ini adalah “Naik Dango ke-39 Tahun 2024 Kita Jaga dan Tingkatkan Eksistensi Masyarakat Adat Dayak dalam Keberagaman Lintas Etnis Menuju Indonesia maju 2045”.


    Baca juga : Pj Bupati Mempawah Ismail Tinjau Lokasi Naik Dango, Pastikan Kesiapan Acara


    Plh Sekda Mempawah Juli Suryadi yang membacakan sambutan Pj Bupati Mempawah menyampaikan mengenai eksistensi masyarakat adat melestarikan adat istiadat, tradisi, dan nilai-nilai kearifan lokal.


    "Salahsatunya melalui event Naik Dango ini. Jadi kita harus berbangga dengan adat istiadat budaya, karena keunikannya menjadi identitas masyarakat Dayak yang tidak dimiliki suku lain di Indonesia," katanya.


    Juli melanjutkan sebagai masyarakat Dayak Kanayatn, jangan merasa inferior (budaya tidak ada apa-apanya), malah menganggap budaya luar lebih unggul/baik.


    "Perlu diingat adat istiadat Dayak Kanayatn merupakan salah satu kekayaan bangsa Indonesia yang harus dipelihara/dilestarikan," tegas pria yang juga menjabat Asisten Tata Praja Setda Mempawah ini.


    "Oleh karena itu, kita harus berbangga dengan adat dan tradisi budaya Dayak di tengah gempuran budaya asing sehingga harus kita jaga dan lestarikan,” ujarnya.


    Juli Suryadi juga menyampaikan, sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, hendaknya saling menghormati kemajemukan adat istiadat di negara ini.


    "Kekhasan suku Dayak sudah seharusnya menjadi sumbangsih bagi masyarakat Indonesia khususnya dan di dunia pada umumnya," ucap dia.


    Ia pun berharap melalui kegiatan seminar ini kesadaran masyarakat adat Dayak Kanayatn dapat tumbuh, berkembang sehingga bisa berkontribusi terhadap pembagunan terhadap Kabupaten Mempawah.


    Baca juga : Promosi Ekraf dan Seni Budaya Melalui Festival Wonderful Mempawah


    Penulis : Apri


    #naikdango #mempawah #dayakkanayatn #toho

    Komentar

    Tampilkan

    Jurnal Terkini