 |
| Petugas Haji Daerah Kloter 21 Rahmanudin Wiyono (kanan) bersama Ketua Kloter 21 yang juga Kepala Kantor Kemenag Mempawah Hasib Arista. Foto Istimewa |
JURNAL GALAHERANG - Jemaah Haji Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, yang tergabung dalam Kloter 21 bersama jemaah asal Kota Pontianak dan Kabupaten Sambas dijadwalkan tiba ke Tanah Air pada Senin, 15 Juli 2024.
Informasi ini disampaikan Petugas Haji Daerah (PHD) Kloter 21 yang juga Kabag Kesra, Pembinaan Mental dan Spiritual Setda Mempawah Rahmanudin Wiyono, melalui pesan whatsapp, Rabu, 10 Juli 2024.
"Insya Allah, jemaah haji asal Mempawah bersama jemaah lain di Kloter 21 berangkat menuju Tanah Air pada 14 Juli 2024 pukul 12.00 waktu Madinah melalui Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz," katanya.
Baca juga : Jemaah Haji Mempawah Sehat, Bersiap Wukuf di Arafah
Sesuai jadwal, imbuh Rahmanudin, jemaah haji kloter 21 tiba ke Bandara Hang Nadim Debarkasi Batam pada 15 Juli sekitar pukul 01.30 WIB, kemudian jemaah beristirahat di Asrama Haji Batam.
"Selanjutnya jemaah haji asal Mempawah setelah mengikuti seremonial pelepasan akan diberangkatkan dari Bandara Hang Hadim pada penerbangan pertama pukul 12.30 WIB menuju Bandara Supadio dan beristirahat di Hotel Orchadz Pontianak," ujarnya.
Terkait kabar terkini jemaah haji Mempawah di Madinah, dikatakan Rahmanudin, dalam kondisi baik dan memanfaatkan waktu yang tersisa sebelum pulang ke Tanah Air, untuk beribadah di Masjid Nabawi.
"Sembari menunggu jadwal kepulangan, jemaah juga berkesempatan melakukan city tour mengunjungi sejumlah tempat bersejarah, Masjid Quba, Kebun Kurma, Syuhada Uhud, Masjid Kiblatain, dan Al Khandaq/Masjid Tujuh," katanya.
Baca juga : Petugas Haji Daerah Kloter 21 Sampaikan Kondisi Terkini dan Jadwal Ibadah Jemaah Haji Mempawah
Tidak lupa, Rahmanudin, meminta masyarakat mendoakan agar jemaah haji kloter 21 tiba ke Tanah Air dengan sehat dan selamat, serta bisa kembali berkumpul dengan sanak keluarga dirumah.
"Mari kita doakan juga almarhum Haji Mahmud Bin Supu Ahmad asal Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat, agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diterima seluruh amal ibadah dan diampunkan dosa dan khilafnya," ucap Rahmanudin.
Seperti diketahui, beberapa hari sebelumnya seorang jemaah haji Kabupaten Mempawah bernama H Mahmud Bin Supu' Ahmad (74) meninggal dunia di Tanah Suci.
Warga Parit Berahima, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat itu wafat di dalam bus saat rombongan bertolak dari Mekkah menuju Madinah, pada Sabtu, 6 Juli 2024 pukul 12.30, waktu Arab Saudi atau pukul 16.30 WIB.
Penulis : Apri
