 |
| Pj Bupati Ismail memimpin Rapat Forum Koordinasi PESIAR JKN Kabupaten Mempawah. Foto Diskominfo Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Penjabat Bupati Mempawah Ismail memimpin Rapat Forum Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Implementasi Pelaksanaan Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (Pesiar) dalam Program JKN di Kabupaten Mempawah.
Rapat yang dihadiri Pj Sekda Mempawah Juli Suryadi, Kepala BPJS Cabang Pontianak Evi Retno Nurlianti, kepala OPD, serta pihak-pihak terkait lainnya, dilaksanakan di Kantor Bupati Mempawah, Senin, 29 Juli 2024.
Ismail dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada BPJS Kesehatan yang telah mendukung pelaksanaan Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Mempawah.
"Pelayanan kesehatan merupakan pelayanan dasar bagi masyarakat di Kabupaten Mempawah sebagai proteksi bagi masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesehatan masyarakat," katanya.
Baca juga : Pemkab Mempawah Komitmen Penuhi 10 Persen Capaian UHC
Ismail menyambut baik dan mendukung keberadaan program Pesiar sebagai upaya pembenahan data dengan cara memetakan potensi penduduk yang belum terdaftar di BPJS Kesehatan.
Dengan demikian, kepala desa dapat memastikan ada tidaknya penduduk di wilayahnya yang belum terdaftar di JKN, serta mastikan masyarakat yang sudah tidak aktif karena PHK, maupun peserta yang nonaktif ataupun menunggak dengan penyisiran melalui aplikasi.
Selain itu, lanjut Ismail, dengan Pesiar ini kepala desa dapat melakukan kunjungan ke wilayah hasil dari pemetaan dan advokasi kepada masyarakat akan pentingnya JKN.
“Keberadaan program Pesiar adalah upaya bersama kita untuk meningkatkan kesehatan masyarakat yang akan berdampak kepada peningkatan IPM di Kabupaten Mempawah,” ujarnya.
Baca juga : Layanan Cuci Darah Sudah Ada di Mempawah, Pj Bupati Ismail Harapkan RSUD Rubini Semakin Baik
Ismail juga mengatakan dengan JKN ini sangat bermakna dan bermanfaat bagi masyarakat di Kabupaten Mempawah.
Kemudian dengan sampel pelaksanaan Pesiar di Desa Sengkubang, Desa Pasir Palembang, serta Desa Peniti Dalam 1 sebagai percontohan program ini dapat dimanfaatkan dengan memperhatikan data yang benar dan tervalidasi.
“Semoga dengan Pesiar ini dapat dimanfaatkan untuk memvalidasi data kepesertaan BPJS Kesehatan di desa percontohan,” tutupnya.
Penulis : Apri
