Tim Inspektorat Jenderal Kementan RI meninjau lokasi Oplah Rawa di Kabupaten Mempawah Kalbar. Foto Pendim 1201 Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Ketua Tim dari Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Frans Hero Purba bertandang ke Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Selasa, 6 Agustus 2024.
Kehadiran Frans beserta rombongan meninjau langsung program Optimasi Lahan (Oplah) di Desa Sungai Bakau Besar Laut dan Desa Sungai Batang, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah.
Kementan juga melakukan pengawasan dengan menugaskan Auditor Inspektorat Jenderal (Itjen) untuk hadir dalam rangka mendampingi sekaligus melakukan proses pengawalan administrasi, sehingga tidak terjadi permasalahan administrasi di lapangan, yang dapat menimbulkan masalah (temuan) di kemudian hari.
Baca juga : Dandim Mempawah Dampingi Pamen Ahli Pangdam Tanjungpura Tinjau Lokasi Oplah Rawa
Seperti diketahui, Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Rawa merupakan strategi pemenuhan kebutuhan pangan nasional dari Kementan untuk menjawab tantangan ketersediaan pangan dari impor.
“Dalam kondisi darurat pangan kita harus melakukan oplah rawa dengan melakukan langkah-langkah SID dan konstruksi 1 paket, dan dipercepat sesuai dengan keadaan alam saat ini,” kata Frans Hero Purba saat dikonfirmasi media.
Lebih lanjut, Frans Hero Purba mengatakan Kementan juga berusaha mempercepat masa tanam dengan mengoptimalkan keberadaan lahan rawa.
“Langkah inovatif ini diharapkan bukan hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga memberikan dorongan signifikan bagi peningkatan produksi pangan,” katanya.
Baca juga : Dandim Mempawah Dampingi Tim Wasmonev Sterad Tinjau Lokasi Oplah Rawa
Dirinya juga menyebut bahwa dalam mengelola lahan rawa, tata kelola air yang efisien dan perbaikan infrastruktur irigasi menjadi krusial.
"Dengan adanya program Oplah, manajemen air dapat ditingkatkan, memungkinkan pertanaman pada musim hujan yang sebelumnya sulit karena risiko banjir, kini bisa di tanam lagi," katanya.
Frans mengucapkan terima kasih kepada Dandim 1201/Mph Letkol Inf Benu Supriyantoko dan kelompok tani, serta Babinsa yang telah bekerja keras untuk mengoptimalisasi lahan dengan pembuatan tanggul dan normalisasi parit.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalbar dan Dinas Pertanian Kabupaten Mempawah atas dukungan yang diberikan,” pungkasnya.
Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan Tim Inspektorat Jenderal Kementan di wilayah Kodim 1201 Mempawah.
"Dengan adanya kunjungan tim peninjau ini, kami semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik dalam pelaksanaan Oplah di Kabupaten Mempawah," katanya.
Selain itu Dandim 1201 Mempawah juga menyampaikan permohonan maaf kepada tim peninjau, karena hanya dapat menyambut dan memberikan penjelasan berkaitan Oplah di Makodim 1201 Mempawah, dan tidak bisa ikut mendampingi turun langsung ke lapangan.
“Terimakasih kepada Ketua Tim Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian beserta rombongan, atas kunjungan di lokasi Oplah yang kami kerjakan. Mohon maaf kami hanya bisa menyambut di Makodim, dan tidak bisa mendampingi, dikarenakan pada waktu yang bersamaan ada kegiatan zoom meeting bersama Bapak Pangdam XII/Tpr,” ujar Letkol Benu yang langsung menugaskan Pasi Ter Kodim untuk mendampingi tim.
Selama di Mempawah, Frans didampingi Octavianus Erika Wardana (Pengendali Teknis), Fery Yoga Santosa (Auditor Muda), Jakius Tardi Mawardi (Anggota Tim dari Distan Kalbar), Dedi Mauli (Anggota Tim dari Distan Kalbar ), Eny Susanti (Anggota Tim dari Distan Kalbar ), dan Eko Kurniawan (Anggota Tim dari Distan Kalbar).
Juga hadir mendampingi Pasi Ter Kodim 1201/Mph Kapten Czi Kiki Gunawan, Supriyanto (Konsultan Pengawas dari Distan Kabupaten Mempawah), Babinsa Bakau Besar Sertu Budi, dan Ketua Gapoktan.
Penulis : Pendim 1201 Mempawah