Dua pelajar asal Italia, Sophie (baju hitam) dan Shizuku asal Jepang (baju putih) bersama jajaran Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Disdikporapar Mempawah. Foto Istimewa |
JURNAL GALAHERANG - Dua pelajar wanita asal Italia dan Jepang menghadiri rangkaian agenda wisata budaya Robo-Robo di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, yang berlangsung pada 2-4 September 2024.
Mereka adalah Sophie asal Italia dan Shizuku asal Jepang yang hadir untuk mempelajari dan mengenal lebih dekat tentang kebudayaan Robo-Robo maupun pariwisata lainnya di Kabupaten Mempawah.
Sebagai informasi, keberadaan Sophie dan Shizuku di Indonesia merupakan bagian dari program pertukaran pelajar AFS (American Field Service) yang selama 10 bulan berada di Kota Pontianak, Kalbar.
Baca juga : Semarak Tradisi Sedekah Bumi, Warga Jawa di Anjongan Mempawah Berebut Gunungan
Di Mempawah selama sekitar seminggu, Sophie dan Shizuku bersama kedua pendampingnya dari pengurus Bina Antarbudaya Chapter Pontianak akan menginap di Rumah Kades Sejegi, Mempawah Timur, Herri Gustaman.
Dhea pendamping kedua pelajar Italia dan Jepang itu sekaligus pengurus Bina Antarbudaya Chapter Pontianak mengatakan kehadiran pihaknya ke Mempawah untuk melihat dari dekat agenda wisata budaya Robo-Robo.
"Karena salahsatu agenda program AFS ini adalah agar peserta memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang budaya lain dimana mereka ditempatkan," katanya saat ditemui di Kantor Disdikporapar Mempawah, Senin, 2 September 2024.
"Oleh karena itu, pada momen ini kita hadirkan mereka di Kabupaten Mempawah untuk mengenal lebih dekat agenda wisata budaya Robo-Robo," ujarnya lagi.
Dhea yang didampingi rekannya Muna, pun berharap kehadiran kedua pelajar ini di Mempawah, dapat mengenalkan kembali budaya Robo-Robo maupun budaya lain di Kabupaten Mempawah dan Kalbar kepada rekan-rekannya di negara asal.
"Dengan demikian, melalui peran mereka ini nantinya Robo-Robo dan kebudayaan lain di Kabupaten Mempawah dan Kalbar dapat semakin dikenal secara luas di mancanegara," ucapnya.
Baca juga : Semarak Ritual Adat Naik Dango Masyarakat Dayak Kanayatn di Kecamatan Toho Mempawah
Selama di Mempawah, imbuh Dhea, kedua pelajar ini akan menyaksikan rangkaian Robo-Robo mulai dari pencucian pusaka Istana Amantubillah di Benteng Kota Batu, Kelurahan Pulau Pedalaman, Kecamatan Mempawah Timur.
Kemudian ziarah di Makam Opu Daeng Manambon di Sebukit Rama, Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, serta Puncak Perayaan Robo-Robo di Pelabuhan Kuala Mempawah.
Selain itu, disela-sela rangkaian kegiatan Robo-Robo, keduanya juga berkesempatan untuk berkunjung ke lokasi ekowisata Mempawah Mangrove Park (MMP) di Desa Pasir untuk mempelajari tentang konservasi mangrove.
"Sebelumnya, kami juga sudah bersilaturahmi dengan jajaran Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Disdikporapar Mempawah. Alhamdulillah, kedatangan kami mendapat sambutan hangat," ungkap Dhea.
Penulis : Apri