 |
| Pj Bupati Mempawah melepas keberangkatan jemaah umrah yang diberangkatkan Pemkab Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail melepas keberangkatan Jemaah Umrah Pemerintah Kabupaten Mempawah, di Rumah Dinas Bupati, Senin, 2 Desember 2024.
Sebanyak 11 orang jemaah akan diberangkatkan ke Tanah Suci oleh Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk melaksanakan ibadah Umrah, pada Selasa 3 Desember 2024.
Untuk diketahui, 11 jemaah tersebut merupakan usulan dari beberapa organisasi keagamaan, baik dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Mempawah, jamaah Safari Fajar dan Nahdlatul Ulama.
“Pemberangkatan umrah bapak/ ibu sekalian tidak kebetulan, melainkan Qadarallah bapak ibu bisa berangkat umrah di penghujung tahun ini,” kata Pj Bupati dalam sambutannya.
Baca juga : Suasana Haru Pelepasan Keberangkatan 177 Jemaah Haji Mempawah
Untuk itu, Ismail mengajak kepada seluruh jemaah yang akan melaksanakan ibadah umrah agar senantiasa bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.
“Alhamdulillah bapak ibu yang terpilih, semuanya sudah Allah tentukan dan takdirkan. Karena itu saya mengajak pada bapak ibu untuk tidak henti-hentinya bersyukur atas kehadirat Allah, betapa banyak Allah berikan nikmat kepada kita,” ungkapnya.
Ismail berpesan kepada seluruh jemaah agar memanfaatkan kesempatan ibadah umrah ini dengan sebaik-baiknya untuk betul-betul melaksanakan seluruh rangkaian ibadah.
Baca juga : Jalan Sehat Hari Bhayangkara Semarak, Pelajar dapat Doorprize Umrah Gratis
“Dengan iringan doa, bapak ibu semuanya bisa melaksanakan seluruh rangkaian ibadahnya dengan sempurna dalam kondisi sehat dan ibadah umrahnya diterima Allah SWT dan kembalinya ke tanah air menjadi umrah yang mabrur,“ harapnya.
Selain itu, Ismail juga berpesan agar seluruh jemaah selamat melaksanakan ibadah umrah dapat menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, travel maupun nama baik Kabupaten Mempawah.
“Saya minta bapak ibu juga doakan Kabupaten Mempawah menjadi daerah yang berkembang, semakin maju dan masyarakatnya semakin sejahtera. Serta menjadi daerah yang diridai Allah SWT dan menjadi daerah baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” pungkasnya. ***
