Perusahaan Ritel Bantu Warga Terdampak Banjir Mempawah
![]() |
Pj Bupati Mempawah Ismail menerima bantuan bagi warga terdampak banjir dari perusahaan ritel. |
JURNAL GALAHERANG - Bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak banjir kembali datang.
Adalah salahsatu perusahaan ritel minimarket yang menyalurkan 50 50 kilogram beras, 20 kotak mi instan, dan 20 kotak air mineral.
Bantuan tersebut diserahkan kepada Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail, di Posko Dapur Umum, Halaman Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Mempawah, Sabtu, 1 Februari 2025.
Pj Bupati Mempawah mengapresiasi bantuan tersebut dan menegaskan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat bagi para pengungsi yang berada di posko-posko pengungsian.
“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Ini tentu sangat berarti bagi masyarakat yang tengah menghadapi keterbatasan akibat banjir. Bantuan ini akan sangat meringankan beban masyarakat yang terdampak,” ujar Ismail.
Baca juga : Pemkot Singkawang Bantu Warga Terdampak Banjir di Mempawah
Dia pun berharap bantuan tersebut segera didistribusikan agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan cepat.
“Kami akan memastikan bantuan ini segera tersalurkan ke posko-posko pengungsian, sehingga dapat dimanfaatkan secepat mungkin,” imbuh Ismail.
Lebih lanjut, Ismail menjelaskan banjir di Kabupaten Mempawah telah terjadi sejak 23 Januari 2025. Sebagai respons, Pemerintah Kabupaten Mempawah menetapkan status tanggap darurat bencana mulai 27 Januari hingga 6 Februari 2025.
Baca juga : PT BAI dan PT Sinergi Bantu Warga Terdampak Banjir di Mempawah
Selain itu, pemerintah juga membuka layanan call center sebagai pusat pengaduan bagi masyarakat terdampak.
“Kami telah membuka layanan call center yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk melaporkan kondisi di wilayah masing-masing,” tutupnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Mempawah didampingi Pj Sekda Mempawah Abdul Malik, Kepala Dinas Sosial, PPPAPMPD Rochmat Effendi, serta Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Tenaga Kerja Johana Sari. ***