Milad ke-20 dan Pelepasan Santri Ponpes Al-Mukhlisin, Ini Pesan Bupati Mempawah yang Disampaikan Raja Fajar
![]() |
Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan Raja Fajar Azansyah, bersama Pimpinan Ponpes Al-Mukhlisin, Kapolsek serta para santri akhir. Foto Diskominfo Mempawah |
JURNAL GALAHERANG - Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mukhlisin, Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, merayakan Milad ke-20, Rabu malam, 16 April 2025.
Kegiatan yang dirangkai dengan Pelepasan Santri Akhir Tahun Pelajaran 2024-2025, dihadiri Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan Raja Fajar Azansyah, yang mewakili Bupati Mempawah.
Raja Fajar Azansyah mengatakan, Bupati Mempawah menitip pesan kepada seluruh santri dan santriwati agar dapat memaksimalkan ilmu-ilmu yang telah didapat di pondok pasantren ini.
"Mudah-mudahan ilmu akademik dan agama yang didapat selama mengenyam pendidikan disini dapat menjadi amal ibadah kita, karena santri dan santriwati ini menjadi ujung tombak untuk pengembangan Islam kedepannya," ujarnya.
Baca juga : Bupati Mempawah Tegaskan Komitmen Pemkab Mempawah Dukung Percepatan Akses Keuangan Bagi Masyarakat
Tak lupa, Raja Fajar Azansyah berpesan kepada santri dan santriwati agar selalu menjaga akhlak yang baik apabila nantinya telah menyelesaikan pendidikan di pondok pasantren atau melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi.
“Selamat milad ke-20 untuk para pengurus, ketua yayasan serta para guru. Mari kita berdoa bersama semoga semua disini senantiasa diberikan Allah SWT, kesehatan dan rahmat, sehingga tetap dapat mengajarkan ilmu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” tutupnya.
Turut hadir Pengurus Ponpes Al-Mukhlisin Antibar, Kementerian Agama Mempawah, Kapolsek Mempawah Timur Iptu Imran, dan orang tua santri, serta alumni.
Penulis : Apri