Presiden Prabowo Pimpin Tanam Padi Serentak, Dandim Mempawah dan Wakil Bupati Kompak Turun ke Sawah
![]() |
Dandim Mempawah dan Wakil Bupati Mempawah panen padi di Dusun Nikmat, Desa Sungai Purun Kecil. Foto Pendim 1201 Mempawah |
JURNAL GALAHERANG – Komitmen Pemerintah Pusat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional terus digaungkan. Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut adalah gerakan tanam padi serentak yang dilaksanakan di seluruh Indonesia, Rabu, 23 April 2025.
Aksi ini dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto secara virtual dari Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan.
Di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, kegiatan ini diikuti oleh Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko, bersama Wakil Bupati Juli Suryadi serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya.
Usai mengikuti sesi virtual, mereka turun langsung ke lapangan untuk melakukan penanaman padi secara simbolis di lahan pertanian milik Kelompok Tani (Poktan) Karya Bersama 2, Dusun Nikmat, Desa Sungai Purun Kecil, Kecamatan Sungai Pinyuh.
Baca juga : Dipimpin Presiden Prabowo Secara Virtual, Dandim dan Bupati Mempawah Ikut Panen Raya Padi Serentak
Letkol Inf Benu Supriyantoko menyampaikan bahwa kegiatan tanam serentak ini merupakan implementasi dari program Ketahanan Pangan Nasional yang menjadi bagian dari agenda besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Ini adalah wujud nyata upaya kita bersama dalam membangun ketahanan pangan yang kokoh. TNI hadir untuk mendampingi dan mendukung para petani agar tujuan swasembada pangan bisa tercapai,” ujarnya di sela kegiatan.
Menurutnya, keterlibatan aktif seluruh elemen, mulai dari pemerintah daerah hingga kelompok tani, menjadi kunci utama keberhasilan program ini. Ia juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam membangkitkan kembali semangat petani dan mengoptimalkan potensi pertanian lokal.
Baca juga : Oplah di Purun Kecil Membuahkan Hasil, Dandim Mempawah dan Forkopimda Panen Padi Bersama
“Kami melihat antusiasme luar biasa dari para petani dan masyarakat. Mereka berharap ini menjadi momentum baru untuk kemajuan pertanian di wilayah Mempawah,” tambahnya.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga menjadi titik tolak dalam transformasi sektor pertanian menuju kemandirian pangan yang berkelanjutan. ***